BANYAK “MANUSIA” menginginkan PEKERJAAN
TETAP.
Semua dilakukan demi memenuhi kebutuhan hidup.
Manusia baik mampu mengakomodir
HATInya untuk selalu berprasangka baik pada siapa saja. Bukan sebaliknya,
selalu mencurigai orang lain. Seolah – olah semua orang berencana untuk menyaingi
dan mencelakai diri. PEKERJAKAN Lah HATI dengan NURANI sesuai KEBENARAN.
Manusia baik mampu mengakomodir
pola pikirannya dengan baik. Berpikir untuk kepentingan masyarakat banyak.
Bukan untuk kelompok / orang yang mendukung saja. Ciptakan ide – ide kreatif dan
tumbuhkan untuk hal – hal yang baik, pasti akan berbuah baik dan berkembang
untuk kebaikan pula. Bukan merencanakan kegiatan untuk mencelakakan orang
apalagi menghilangkan nyawa sesama hanya karena suatu alasan yang dipaksakan
(Pembenaran). PEKERJAKAN Lah LOGIKA dengan BENAR.
Manusia baik mampu mengakomodir
TELINGAnya untuk memilah – milah berita mana yang pantas didengar dan
dipertimbangkan untuk diterapkan pada kehidupan. Bukan mendengarkan bisikan –
bisikan yang senantiasa mengajak kearah kehancuran diri apalagi menghancurkan
kehidupan orang lain. Tidak mudah dirayu untuk menghabisi kehidupan orang baik
hanya karena dibayar dengan “beberapa lembar kertas” yang tak berapa lama akan
habis juga. PEKERJAKAN Lah TELINGA dengan BENAR.
Manusia baik mampu mengakomodir
MULUTnya untuk makan makanan yang halal dan mengabarkan berita yang baik dengan
cara yang baik pula. Bukan memanfaat kan kedudukan dengan memakan apa saja yang
bukan haknya dan tidak dihalalkan Agama serta mengumbar ucapan dengan nada
penuh fitnah apalagi dengan cara – cara Premanisme. Tidak menjadi PENJILAT (menjatuhkan
orang yang belum tentu memusuhi). Sudahlah kedudukannya rendah, masih
menjalankan pekerjaan yang biasa dilakukan binatang peliharaan. PEKERJAKAN Lah
MULUT dengan BENAR.
Manusia baik mampu mengakomodir
TANGANnya untuk melakukan pekerjaan yang baik dan benar. Wujudkan suatu hal
yang baik dan bermanfaat bagi kehidupan masyarakat luas, Pasti dihargai. Bukan
angkat senjata dan main tebas siapa saja hanya karena alasan LAPAR. PEKERJAKAN
Lah TANGAN dengan BENAR.
Manusia baik mampu mengakomodir langkah
KAKInya menuju kegiatan – kegiatan yang menghasilkan dan membanggakan keluarga
dan siapapun yang mengenalnya. Bukan menjalankan kegiatan keji apalagi
pekerjaan itu rencana orang lain, untuk mencelakai bahkan menghilangkan nyawa
orang karena alasan yang tidak masuk akal. PEKERJAKAN Lah KAKI dengan BENAR.
TIDAK ADA YANG “TETAP” atau ABADI
pada diri MANUSIA. PEKERJAAN? Ada istilah Pensiun, MAKANAN ada istilah Kekenyangan,
GAJI ada naik ada turun apalagi dipecat, ANAK (Kalau sampai dewasa) setelah
nikah menjadi Istri atau Suami orang, ISTRI ada Almarhumah, Suami juga akan
Almarhum. Hanya NYAWA kita yang akan kekal sampai akhir jaman. Mau apa jika
kita memanfaatkan kehidupan dengan sedikit kebaikan??
Manusia baik mampu mengakomodir SELURUH ANGGOTA TUBUHnya untuk hal baik bagi kehidupan yang baik pula. Semua itu perlu LANDASAN KEIMAN yang BAIK. MARI TINGKATKAN KEIMANAN dengan meningkatkan kualitas NURANI untuk dapat berjalan sesuai KEBENARAN BUKAN PEMBENARAN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar